Jakarta, JurnalSultra.com – Menjelang mudik Lebaran 1446 H/2025 M, Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan 6.291 Posko Masjid Ramah di jalur mudik yang tersebar di 23 provinsi di Indonesia. Posko berbasis masjid ini dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik dengan menyediakan fasilitas istirahat, toilet bersih, air wudu, serta makanan dan minuman takjil.
“Ada 6.291 posko berbasis Masjid Ramah di jalur mudik yang telah disiapkan. Selain diimbau buka 24 jam, kami sudah berkoordinasi dengan Kanwil Kemenag Provinsi agar posko berbasis masjid di jalur mudik bersiap memberi layanan terbaik,” ujar Dirjen Bimas Islam, Abu Rokhmad, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (25/3/2025).
Kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Agama Nasaruddin Umar agar Kemenag turut serta dalam mendukung kelancaran arus mudik nasional. Program ini juga didukung oleh berbagai elemen masyarakat yang memberikan sumbangan berupa makanan, minuman, perlengkapan ibadah, hingga tenaga sukarela.
Berdasarkan data yang dihimpun Ditjen Bimas Islam, jumlah masjid yang menjadi posko mudik terus bertambah seiring dengan tingginya partisipasi masyarakat. Adapun provinsi dengan jumlah Posko Masjid Ramah terbanyak antara lain Jawa Barat (1.002 posko), Sumatera Barat (604 posko), dan Riau (510 posko).
Dengan adanya program ini, Kemenag berharap para pemudik dapat menjalani perjalanan dengan lebih nyaman dan aman. “Ini wujud nyata layanan keagamaan yang berdampak langsung bagi umat,” tutup Abu Rokhmad.
Sebaran Posko Masjid Ramah di Jalur Mudik 2025:
- Aceh: 261 posko
- Riau: 510 posko
- Sumatera Barat: 604 posko
- Jawa Barat: 1.002 posko
- Jawa Tengah: 429 posko
- Jawa Timur: 394 posko
- Sulawesi Tenggara: 349 posko
- Dan lainnya di 23 provinsi.
Pemerintah mengimbau para pemudik untuk memanfaatkan fasilitas ini guna meningkatkan kenyamanan perjalanan menuju kampung halaman.