
Kendari, JurnalSultra.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Rapat Paripurna di Gedung A DPRD Sultra pada Senin (3/3/2025). Rapat ini menjadi momentum penting karena menghadirkan sambutan perdana Gubernur Sultra masa jabatan 2025-2030, Andi Sumangerukka, bersama Wakil Gubernur Ir. Hugua.
Dalam pidatonya, Gubernur Andi Sumangerukka menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sultra yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin daerah ini. Ia menegaskan bahwa kepemimpinannya akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Dengan penuh rasa terima kasih dan tanggung jawab, kami berdua hadir di sini untuk menunjukkan komitmen kami dalam menjalankan amanah yang telah dipercayakan oleh masyarakat,” ujar Andi Sumangerukka di hadapan para anggota dewan dan tamu undangan.
Lebih lanjut, Gubernur Sultra menekankan pentingnya dukungan dari seluruh pihak, termasuk DPRD sebagai mitra strategis pemerintah daerah, dalam mewujudkan pembangunan yang lebih maju dan kesejahteraan masyarakat.
“Tugas ini bukanlah tugas yang mudah, namun dengan dukungan penuh dari semua pihak terutama DPR sebagai mitra strategis pemerintah daerah, kami yakin dapat membawa Sultra ke arah yang lebih maju dan sejahtera,” imbuhnya.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menyusun kebijakan yang benar-benar berpihak kepada rakyat.
Ketua DPRD Provinsi Sultra, La Ode Tariala, turut memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan baru ini. Ia menyoroti latar belakang Andi Sumangerukka yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin dengan pangkat Mayor Jenderal TNI serta pengalaman Ir. Hugua sebagai mantan kepala daerah dan anggota DPR RI.
“Dengan rekam jejak pengalaman yang mumpuni, ASR-Hugua akan memberikan pembangunan yang terbaik sebagai bentuk penghormatan atas pengabdiannya selama lima tahun ke depan,” ujar La Ode Tariala.
Rapat Paripurna ini juga dihadiri oleh sejumlah bupati, Wali Kota serta anggota DPRD dari kabupaten dan kota se-Sulawesi Tenggara, menandai awal kepemimpinan Andi Sumangerukka dan Ir. Hugua dalam membangun daerah.