Kendari, JurnalSultra.com – Dinas Sosial Kota Kendari bersama Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara menyalurkan bantuan kepada 356 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di beberapa wilayah Kota Kendari. Bantuan ini merupakan bentuk kolaborasi dan sinergi antara kedua instansi untuk meringankan beban masyarakat yang menjadi korban bencana.
Plt Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Muhammad Saiful, mengungkapkan bahwa data penerima bantuan meliputi warga di lima kelurahan terdampak. “Data korban terbanyak berada di Kelurahan Pondambea dan Kadia, masing-masing sebanyak 100 KK. Kemudian, Kelurahan Lalodati sebanyak 61 KK, Punggolaka 50 KK, dan Kelurahan Watulondo 45 KK,” ujar Saiful, Selasa (28/1/2025).
Ia menjelaskan, bantuan yang disalurkan mencakup makanan siap saji, kasur lipat, selimut, makanan anak, serta kebutuhan dasar lainnya. Penyaluran bantuan dilakukan secara terorganisir melalui masing-masing kelurahan.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara, Haris Ranto, menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi sejak awal banjir terjadi. “Kami langsung turun ke lapangan, meninjau kondisi warga terdampak, salah satunya di Kelurahan Lalodati. Bantuan ini adalah hasil sinergi dengan berbagai pihak, termasuk BPBD Sultra dan instansi lain yang mendukung penanganan pasca banjir,” jelasnya.
Haris berharap bantuan yang telah disalurkan dapat segera diterima dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama dalam membersihkan lumpur dan memulihkan kondisi lingkungan setelah banjir.
Banjir yang melanda Kota Kendari ini menimbulkan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama di kawasan yang sering menjadi langganan banjir. Diharapkan bantuan ini mampu meringankan beban warga sekaligus mempercepat proses pemulihan pasca bencana.
